Respirasi Aerob Dan Anaerob


Respirasi Aerob

Respirasi yang satu ini diartikan sebagai sebuah reaksi katabolisme yang memerlukan suasana aerobic dengan demikian dalam prosesnya keberadaan oksigen sangat dibutuhkan, hasil dari reaksi ini adalah energi dengan jumlah yang besar.


Respirasi aerob ini dibagi ke dalam 3 tahapan, yang secara berturut-turut mencakup:
  1. Glikolisis
  2. Siklus krebs
  3. Transpor electron
Respirasi Anaerob

Yakni pernapasan yang tidak memerlukan oksigen atau o2. Respirasi yang satu ini terjadi pada bagian sitoplasma dan tujuannya untuk mengurai senyawa organik. Tidak seperti respirasi aerob, respirasi anaerob hanya menghasilkan sejumlah energi yang jauh lebih kecil.

Kesimpulan :
  1. Respirasi Aerob : Memerlukan oksigen, prosesnya terjadi di dalam matriks mitokondria, respirasi ini bertujuan untuk memecah senyawa organik ke an-organik, menghasilkan energi dalam jumlah yang besar.
  2. Respirasi Anaerob : tidak memerlukan kehadiran oksigen dalam prosesnya, berlangsung di dalam sitoplasma, tujuannya untuk mengurai senyawa organik, hasil akhirnya berupa energi tapi dalam jumlah yang sedikit.