Proses editing :
Semua footage atau clip loops di susun di software editing dan compositing seperti Premiere, After Effect, Combusion (bener nggak nulisnya nih?), Motion, Final Cut Pro, Shake, Vegas dan lain lain. Dengan cara ini bisa on beat dan presisi antara video dan audio. Effect effect bisa dari plugins software editing tersebut. Karena untuk DVD, harus PAL 720x576 D1/DV PAL atau DV PAL Widescreen (kalo untuk main di Indonesia sih sebaiknya pake PAL, tapi kalo untuk di luar negeri sebaiknya pake NTSC). Untuk footages dan clips (kalo footages bikin dari 3D atau motion graphic, atau video shooting) sebaiknya sudah disiapkan ukuran yang sama, PAL 720x576 D1/DV PAL atau DV PAL Widescreen.
Live Recording from VJ softwares :
Proses ini sebenernya sama dengan kita dengerin lagunya, terus kita main pake VJ software (resolume, arkaos, motion dive, dan lain lain) langsung record aja output nya ke video recorder. Effect effect dari VJ softwares. Output audio biasanya bukan dari software VJ nya (tidak semua software VJ bisa output audio) jadi di play terpisah dari VJ software yang kita mainkan. Output Audio bisa langung direkam ke video recorder juga bersamaan dengan output video Hasilnya video dan audio direkam bersamaan.
Atau ada beberapa software yang bisa langsung record dari software itu menjadi file,
tapi berhubung untuk 1 lagu (rata rata 1 lagu = 3menit = kurang lebih 700mb - 800mb) file cukup besar untuk diproses, jadi perlu komputer dengan spesifikasi yang memadai juga untuk proses recording langsung jadi file tersebut.
Yang penting harus di perhatikan dari VJ software bila record langsung jadi file, cek dulu apakah outputnya bisa di set untuk standard DVD atau tidak (PAL 720x576 D1/DV PAL atau DV PAL Widescreen) Karena biasanya software VJ hanya bisa record video saja tanpa audio, maka file hasil yang direkam tadi harus digabungkan lagi dengan software editing seperti di no. 1 untuk footage yang dibawah ukuran standard DVD (PAL 720x576 D1/DV PAL atau DV PAL Widescreen) karena sudah masuk ke software VJ ini, maka outputnya sinyal sudah menjadi sinyal composite, jadi upsize dari software VJ. Memang akan tetap tidak terlalu bagus, kalau dari footages 320x240.
